>> [REVIEW] ETUDE HOUSE AC CLINIC INTENSE RED SPOT BALM (PENGHILANG BEKAS JERAWAT RINGAN)

by - 20.29




Haii semuaa, hari ini aku akan me-review salah satu produk dari Etude House yang klaimnya dapat menghilangkan bekas jerawat. Sebagaimana kita tau, menghilangkan bekas jerawat itu justru lebih susah di banding menghilangkan jerawatnya. Kalau biasanya jerawat kita dapat hilang dalam kurun waktu 1 sampai 2 minggu, maka bekas jerawatnya perlu waktu berbulan-bulan, bahkan bisa bertahun-tahun bila bekasnya menghitam & susah untuk hilang.


Sekarang, bekas jerawat adalah hal yang paling umum dan sering menjadi masalah kulit hampir di sebagian wanita. Bekas jerawat yang menghitam tentu akan menimbulkan noda/dark spot pada wajah, serta mengurangi rasa percaya diri wanita. Makanya banyak sekarang wanita yang menggunakan make-up untuk menutupi imperfections pada wajah mereka.


Jujur, aku bukan tipe orang yang suka tiap hari make-up an untuk nutupin wajah asli, I love make-up, but not to everyday. Aku justru kadang lebih suka bare face & natural kalau untuk sehari-hari, karena ya rasanya wajah ku lebih ringan dan nyaman aja, ga berat gitu. Walaupun wajah ku banyak bekas jerawat di area bawah bibir, aku ga terlalu suka sih pake concealer yang berlapis-lapis, karena nanti akan terkesan fake, aku lebih prefer pake color corrector. Aku merasa wajah ku tidak cocok kalau menggunakan make-up yang terlalu tebal, terkecuali kalau ada event-event penting atau party.


Karena itulah, aku berusaha banget untuk menyempurnakan wajah asli ku, sehingga biarpun tanpa make-up, wajahku akan terlihat baik. Baik disini dalam artian bersih ya, tidak aja jerawat, bekas jerawat, atau flek hitam (bukan putih). Nah, aku tau banget, ga mungkin dong ya ada orang yang wajahnya bersih banget, ya realistis aja lah ya, sama aku kadang juga gitu, biarpun wajah ku udah ada freckles yang kayanya ga bisa hilang, aku tetap optimis untuk menjaga kulit ku yang sekarang, agar ga semakin memburuk. Lebih baik telat merawat kulit, daripada tidak sama sekali.

Source: Google

Ngomongin bekas jerawat tadi, kebetulan aku ada cobain produk dari Etude House, yaitu AC Clinic Red Spot Balm, produk ini dulu sempat hype banget beberapa tahun yang lalu, sekitar awal tahun 2014, telat banget kan ya aku baru nyobain & review sekarang? Ahaha, but no problem lah, lebih baik telat daripada tidak sama sekali (modusmalasnulis).


AC Clinic Red Spot Balm ini merupakan serian yang dikhususkan untuk kulit berjerawat dari Etude House, ketika membeli produk ini, kita akan mendapatkan kit yang berisi facial foam berukuran travel size tube 30 ml dan red spot balm yang berisi 20gr. Facial foamnya sendiri sudah aku cobain, dan ternyata enak, bagus, serta cocok dengan kulitku, kaya segar & fresh gitu habis cuci muka, serta ga bikin wajah terlalu kering seperti kebanyakan facial foam di pasaran. Kit ini aku beli di online shop dengan harga sekitar 130.000.


Packaging, Etude House AC Clinic Red Spot Balm ini kemasannya mungil, dan ditaruh dalam wadah jar kaca yang berwarna hijau daun, serta dilengkapi dengan spatula untuk mengambil produk. Menurut aku, kemasan yang dalam jar kaca seperti ini kurang higenis biarpun ada spatulanya dan terkesan ringkih saja, kalau untuk di bawa travelling juga kurang oke, karena jarnya yang terbuat dari kaca menambah kesan berat, alangkah lebih baik bila di kemas dalam tube mini saja.

Teksturnya, seperti cream, cukup thick, dan mirip seperti balm. Warna creamnya sendiri putih, aromanya tercium seperti wangi tumbuhan herbal yang disertai wangi mint. Karena teksturnya yang cukup thick dan balm, jadi ketika di aplikasikan ke wajah agak susah untuk meratakannya, terlihat sedikit menggumpal, but aku sama sekali tidak masalah. Pas di oleskan ke bagian yang ada bekas jerawat, dia terasa agak berat dan berasa banget kalau lagi pake cream.


Aku menggunakan red spot balm ini malam setelah cuci muka sebelum tidur dan setelah menggunakan toner, tanpa ada timpa produk lain atau bersamaan dengan produk lain, karena aku memang mau fokus liat hasilnya. Ketika di gunakan, red spot balm ini tidak membuat sensasi tingling atau cekat-cekit, cuma memang agak sedikit greasy dan berminyak, ketika bangun pagi keesokan harinya, wajah terasa lembab di area yang di oleskan, dan terdapat seperti sisa cream yang mengering berbentuk seperti luruhan sel-sel kulit mati (If you know what I mean).

Source: Google

Setelah menggunakan red spot balm ini selama 3 hari berturut-turut, aku merasa bekas jerawat ku sedikit memudar, mohon maaf sebelumnya, aku tidak sempat untuk mengambil foto, karena memang waktu itu aku tidak tertarik untuk me-review produk ini. Yang pasti area dagu aku yang banyak bekas jerawatnya, perlahan memudar, dalam artian jerawat ringan yang bekasnya tidak terlalu hitam. 


Tetapi, setelah hari ke 5 penggunaan, aku merasa jerawat ku mulai muncul kembali, seperti bruntusan, dan jerawat hormonal. Aku panik, apakah jerawat yang muncul ini, karena penggunaan red spot balm ini yang terlalu over atau aku memang tidak cocok dengan produk ini, atau mungkin aku tidak menggunakan bersama rangkaian AC Clinic lainnya? Secara, bekas jerawat ku seriously memang memudar di hari ke-3.


Karena aku penasaran, aku hentikan dulu pemakaiannya untuk sementara, karena red spot balm ini hanya boleh di pakai untuk bekas jerawat, bukan jerawat yang masih ada matanya. Lalu 1 minggu kemudian, setelah jerawatnya hilang, aku coba oleskan lagi si red spot balm ini, dan ternyata dua hari berikutnya muncul jerawat baru. Aku masih belum notice sih, kalau produk ini ga cocok dengan aku, soalnya pas aku pakai pertama kali dia fine-fine aja, dan memang mudarin bekas jerawat aku. 


So, dimana dong problemnya produk ini? Apakah produk ini bikin purging di kulit aku? Apakah dia ngedetoxs kulit gitu ngeluarin jerawat yang ngendap, lalu ntar bikin kinclong? Apakah mungkin dia terlalu oily di area wajah ku yang berminyak & sensitif acne prone, mengingat teksturnya sendiri balm? Atau justru mungkin kulit aku yang iritasi? Aku ga tau pasti, memang pas awal beli, aku ga sempat cek ingredientsnya, so mungkin nanti aku akan cari tau ingredientsnya.


But, karena aku parnoan banget & ga mau ambil resiko dengan kulitku, jadi aku mutusin untuk ga lanjutin pake produk ini, dan berniat beralih ke produk lain yang mungkin lebih gentle dengan kulitku. Sebagai optionnya, aku jadikan ini hanya untuk hand cream saja, daripada terbuang percuma. Bila di jadikan hand cream, rasanya punggung tangan jadi lebih lembut dan hangat, cocok banget buat cuaca dingin/winter :D Maybe, karena hasilnya yang cukup instan, menurut aku red spot balm ini bisa digunakan hanya untuk 2 hari berturut-turut sampai bekas jerawat memudar, saat pertama kali penggunaan, atau dengan jangka waktu 1 minggu 2x, diulang ke minggu berikutnya. But, kalau kulit kalian fine-fine aja, aku pikir red spot balm ini bagus untuk mudarin bekas jerawat.



Rate 3.0/5.0

 
Repurchase? Tottaly, No.


Okay ladies, sekian review aku hari ini, semoga cukup membantu kalian yang ingin mencoba si Red Spot Balm ini. Review ini aku tulis berdasarkan pengalaman pribadi, dan hasil setiap individu bisa berbeda-beda. Jadi untuk kalian yang jenis dan kondisi kulitnya hampir sama dengan aku, mungkin ini bisa jadi option buat kalian. Thankyou for reading, jika ada pendapat lain, silahkan komen di bawah ya, biar aku tau produk ini di kulit kalian seperti apa :D
See you on my next post <3




Stalk Me
  • INSTAGRAM: @melisacarolline
  • FACEBOOK: Melisa Carolline Lim 
  • TWITTER: @lisaa_lim
  • EMAIL: melisacarollina@gmail.com






You May Also Like

0 komentar

Thankyou for visiting my blog :) Don't forget to click notify me, if you want to comment this post and I will reply it soon ^^

PENTING!!! Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup saat berkomentar. Komentar yang berisi link hidup, spam, promosi & jualan akan di hapus. Thankyou